Mamuju, 20/12/2022 – RSUD Provinsi Sulawesi Barat melalui Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) kembali memberikan edukasi Kesehatan bagi pengunjung rawat jalan, di Ruang Tunggu RSUD Provinsi Sulawesi Barat, Selasa 20 Desember 2022. Kali ini bersama dengan dr. Dewi Kartikaningsih, Sp.P, FISR, dokter Spesialis Paru dan Kedokteran Respirasi RSUD Provinsi Sulawesi Barat, membahas mengenai “Hidup Sehat Tanpa Rokok”.
Diharapkan kegiatan edukasi ini dapat membantu para pengunjung rumah sakit untuk lebih paham lagi tentang bahaya rokok, dampak buruknya bagi Kesehatan, serta cara dan Langkah untuk dapat berhenti merokok.
Berikut beberapa hal yang disampaikan dalam kegiatan edukasi tersebut:
Rokok adalah hasil olahan tembakau termasuk cerutu, rokok filter/kretek, shisha (rokok arab), pipa/cangklong, dan rokok elektronik.
Didalam sebatang rokok terkandung lebih dari 4000 jenis senyawa kimia, 400 zat berbahaya, 43 zat penyebab kanker (karsinogenik). Beberapa zat berbahaya tersebut adalah:
- Karbonmoniksida (CO) : salah satu gas beracun yang menurunkan kadar oksigen dalam darah, sehingga dapat menurunkan konsentrasi dan timbulnya penyakit berbahaya.
- TAR : zat berbahaya penyebab kanker (karsinogenik) dan berbagai penyakit lainnya.
- Nikotin : zat berbahaya penyebab kecanduan (adiksi).
Asap rokok yang dihisap baik oleh si perokok dan orang lain yang menghirup asap rokok berdampak pada timbulnya berbagai gangguan Kesehatan, seperti:
- Rambut rontok
- Katarak
- Kanker hidung
- Kulit keriput
- Gangguan pendengaran
- Karies gigi
- Kanker kulit
- Osteoporosis (pengeroposan tulang)
- Penyakit jantung
- Kanker paru
- Kanker lidah, mulut, kelenjar ludah, tenggorokan, kerongkongan
- Kanker payudara
- Jari-jari pucat
- Tukak lambung
- Kanker usus besar dan kanker anus
- Kanker leher Rahim
- Kerusakan sperma
- Kanker ginjal, kadung kemih, penis, pancreas
- Peradangan pada kulit yang sangat gatal
- Amputasi kaki karena penyumbatan pembuluh darah pada kaki
- Penyakit pembulu darah dan pembusukan jari-jari kaki
Manfaat berhenti merokok :
- 2-6 minggu : fungsi silia saluran napas dan fungsi paru membaik. Napas pendek dan batuk-batuk berkurang.
- 1 tahun : risiko penyakit jantung coroner menurun setengahnya.
- 5 tahun : risiko stroke menurun pada level yang sama seperti orang tidak pernah merokok.
- 10 tahun : risiko kanker paru berkurang setengahnya.
Cara dan Langkah berhenti merokok :
- Berhenti Seketika : Hari ini Anda masih merokok, besok Anda berhenti sama sekali. Untuk kebanyakan orang, car aini yang paling berhasil.
- Penundaan : Menunda saat menghisap rokok pertama, 2 jam setiap hari dari hari sebelumnya. Jumlah rokok yang dihisap tidak dihitung.
- Pengurangan : Jumlah rokok yang dihisap setiap hari dikurangi secara berangsur-angsur dengan jumlah yang sama sampai 0 batang pada hari yang ditetapkan.
Mencegah kecanduan nikotin dengan 4 M:
- Melakukan sesuatu yang menyehatkan jiwa raga, misalnya olahraga, berkebun, menulis/ melukis
- Menunda keinginan untuk merokok
- Minum air secara perlahan
- Menarik nafas dalam
Cara untuk behenti merokok apabila kita bagian dari Perokok.
- Motivasi : bulatkan tekad dan tujuan Anda untuk berhenti merokok
- Berhenti merokok seketika (total) atau melakukan pengurangan jumlah rokok yang dihisap perhari secara bertahap.
- Kenali waktu dan situasi dimana Anda paling sering merokok, coba alihkan dengan aktifitas lain seperti mengunyah permen.
- Tahan keinginan Anda dengan menunda.
- Berolahraga secara teratur
- Mintalah dukungan dari keluarga dan kerabat
- Konsultasikan dengan dokter